Archive for April 2015

Comments Off

Majalah Dinding


.


                      Majalah dinding adalah salah satu jenis media komunikasi massa tulis yang paling sederhana. Disebut majalah dinding karena prinsip dasar majalah terasa dominan di dalamnya, sementara itu penyajiannya biasanya dipampang pada dinding atau yang sejenisnya. Prinsip majalah tercermin lewat penyajiannya, baik yang berwujud tulisan, gambar, atau kombinasi dari keduanya. Dengan prinsip dasar bentuk kolom-kolom, bermacam-macam hasil karya, seperti lukisan, vinyet, teka-teki silang, karikatur, cerita bergambar, dan sejenisnya disusun secara variatif.
               Semua materi itu disusun secara harmonis sehingga keseluruhan perwajahan mading tampak menarik. Bentuk fisik mading biasanya berwujud lembaran tripleks, karton, atau bahan lain dengan ukuran yang beraneka ragam. Ukuran yang tergolong relatif besar adalah 120 cm x 240 cm, sedang yang lebih kecil lagi disesuaikan dengan situasi dan kondisinya.Peranan majalah dinding yang tampak pokok sebagai salah satu fasilitas kegiatan siswa secara fisikal dan faktual serta memiliki sejumlah fungsi, yaitu :informatif, komunikatif, rekreatif, dan kreatif.





                      SEKARANG ini, membaca tidak hanya bisa dilakukan secara konvensional melalui buku atau media seperti majalah dinding.  Seiring perkembangan teknologi, orang dapat mengakses berbagai jenis bacaan melalui internet. Bahkan, pengguna teknologi bisa beralih meng-update pengetahuannya dengan membaca e-book ataupun berita secara mobile. Menggunakan gadget yang umumnya tak pernah tertinggal jika bepergian. Seperti, ponsel, PDA, atau notebook .








                  Mading memang sudah mulai terbengkalai seiring perkembangan zaman, karena sekarang sudah ada internet. Internet memberikan kemudahan dan keleluasaan kepada pengguna untuk mencari informasi apapun. Hanya dengan menulis keyword dan klik, keluarlah semua hal yang berhubungan dengan apa yang dimaksud. Pada zaman sekarang rata – rata orang lebih suka mencari info dari internet. Karena dinilai lebih praktis, cepat dan lengkap.

               Tetapi mading punya kelebihan yang manfaatnya tidak ada di internet. Manfaat dari Mading secara personal adalah sebagai wadah kreativitas seseorang atau kelompok, melatih kecerdasan berpikir, dan memotivasi diri agar berlatih menulis. Tentu hal ini sangat bermanfaat bagi kita.
                                  





            Untuk memajukan dan memaksimalkan peran Mading di tiap sekolah atau kampus, membutuhkan bantuan dan kerjasama dari berbagai pihak. Seperti masalah pendanaan, waktu, dan tempat. Selain itu, koordinasi dan komunikasi yang baik akan mempermudah siswa dalam menghasilkan Mading yang berkualitas. Sesuai dengan slogan ‘bersama kita bisa’, mari kita kembangkan dan pertahankan peran Mading agar tidak kalah dalam persaingan teknologi di zaman yang serba canggih.



Daftar Pustaka :
- http://donimeidianto.blogspot.com/2010/07/apa-kabar-mading.html